Linda Gumelar selamat dari kanker
- Dipublikasikan Pada : Selasa, 23 Februari 2016
- Dibaca : 3641 Kali
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari Gumelar, mengakui bahwa dirinya adalah mantan penderita kanker payudara yang berhasil selamat karena melakukan deteksi dini.
"Beberapa tahun lalu saya pernah di vonis kanker payudara, dan akhirnya bisa disembuhkan," kata pendiri Yayasan Kesehatan Payudara Jakarta itu saat melakukan kampanye deteksi dini kanker payudara di Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, Sabtu Pagi (15/10)
Linda menjelaskan, sewaktu di vonis menderita kanker payudara, stadiumnya masih sangat rendah sehingga tim dokter bisa segera melakukan langkah penanggulangan.
"Pada waktu itu saya rajin melakukan deteksi dini kanker payudara sehingga saat di vonis menderita penyakit tersebut stadiumnya masih rendah dan tim dokter tidak kesulitan melakukan pengobatan hingga saya berhasil disembuhkan dengan selamat," katanya.
Dia mengatakan, beberapa kasus kanker payudara di Indonesia kerap terdeteksi pada stadium yang sudah lanjut, padahal secara dini penyakit tersebut dapat ditemukan dengan pemeriksaan klinik dan mammografi.
Linda menambahkan, organisasi kesehatan dunia (WHO) kerap mengingatkan bahwa deteksi dini merupakan upaya primer untuk melawan kanker payudara dan meningkatkan harapan hidup.
"Sebenarnya perempuan tidak perlu takut bila didiagnosa kanker payudara oleh dokter," kata Linda.
Selain itu, "Melalui kampanye ini kami ingin mengajak masyarakat untuk mengenali dan melakukan pemeriksaan payudara sendiri atau Sadari.
Keberadaan Yayasan Kesehatan Payudara sendiri tambah Linda merupakan mitra pemerintah untuk menggalakkan kegiatan penyuluhan dan penanggulangan kanker payudara di Jakarta dan sekitarnya. [antaranews.com]
Terbaru
Menteri Bintang Dorong Anak Dilibatkan dalam Musrenbang ( 162 )
Masyarakat dan Anak Bergerak Bersama Lindungi Anak Korban Terorisme ( 137 )
Wujudkan Nusa Tenggara Barat Lebih Ramah Perempuan dan Anak ( 70 )
Pranala Luar





Publikasi Lainya
Menteri Bintang Dorong Anak Dilibatkan dalam Musrenbang ( 162 )
Jakarta (18/04) – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) terus mendorong peningkatan partisipasi anak di dalam setiap proses pembangunan
Masyarakat dan Anak Bergerak Bersama Lindungi Anak Korban Terorisme ( 137 )
Sesuai Konvensi Hak Anak, setiap anak di Indonesia memiliki hak untuk bertumbuh dengan baik, didengarkan pendapat mereka dan memiliki hak…
Wujudkan Nusa Tenggara Barat Lebih Ramah Perempuan dan Anak ( 70 )
Sudah banyak praktik baik yang dilakukan oleh Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terkait pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Desa Sukadana adalah salah satu desa di Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang pada tahun…
Poligami Tak Sesuai Syariat Berpotensi Rugikan Perempuan ( 116 )
Jakarta (15/04) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga mengatakan sebuah perkawinan bukan hanya mengenai kepentingan individu atau…